Obat DBD telah ditemukan
Dari Prof. A.A. Mattjik mantan rektor IPB terkait pengobatan Demam Berdarah, karena sekarang DBD sedang menggejala mungkin bisa sebagai obat alternatif:
KABAR TERKINI, ...
"Obat Demam Berdarah"
Berdasarkanm pengalaman dari seorang anak laki-laki yang telah sembuh dari penyakit demam berdarah.
Setelah sebelumnya mengalami masa kritis di ICU ketika trombositnya mencapai angka 15 dan menghabiskan 15 liter tranfusi darah.
Ayah dari anak tersebut mendapatkan rekomendasi dari temannya tentang Juice Daun Pepaya Mentah.
Setelah minum juice tersebut, trombosit temannya yang semula 45 dengan 25 liter tranfusi darah naik dengan cepat menjadi 135.
Hal ini membuat dokter dan perawat terkejut.
Bahkan keesokan harinya, temannya itu sudah tidak diberikan tranfusi lagi.
Cara membuat Juice tersebut:
2 helai daun pepaya dibersihkan, ditumbuk dan diperas dengan saringan kain.
Akan didapatkan 1 sendok makan per helai daun.
Takarannya 2 sendok makan 1 kali sehari.
Daun jangan dimasak, direbus atau dicuci dengan air panas karena khasiatnya akan hilang.
Ingat:
hanya daunnya saja, bukan batangnya atau getahnya.
Rasanya memang pahit sekali, tetapi tetap harus diminum.
Pengalaman lain tentang juice daun pepaya mentah ini didapat oleh seseorang dengan kondisi yang sangat parah.
Orang ini keadaannya sangat kritis, di mana paru-parunya telah mulai diisi air
Karena angka trombositnya yang sangat rendah.
Sampai-sampai dia kesulitan untuk bernafas.
Dokter hanya bisa berkata bahwa kekebalan tubuhnya yang akan bisa membuat dia bertahan.
Untungnya, ibu mertua dari pasien tersebut mendengar tentang juice daun pepaya mentah tersebut.
Setelah diberikan kepada pasien, keesokan hari, trombositnya mulai naik dan demamnya mulai hilang.
Juice itu terus diberikan dan 3 hari berikutnya dia dinyatakan sembuh.
Mohon dikirim ke grup sosial media informasi ini karena belakangan ini banyak sekali kasus penyakit demam berdarah.
*Semoga ada guna dan manfaatnya*🙏🏼
Dari Prof. A.A. Mattjik mantan rektor IPB terkait pengobatan Demam Berdarah, karena sekarang DBD sedang menggejala mungkin bisa sebagai obat alternatif:
KABAR TERKINI, ...
"Obat Demam Berdarah"
Berdasarkanm pengalaman dari seorang anak laki-laki yang telah sembuh dari penyakit demam berdarah.
Setelah sebelumnya mengalami masa kritis di ICU ketika trombositnya mencapai angka 15 dan menghabiskan 15 liter tranfusi darah.
Ayah dari anak tersebut mendapatkan rekomendasi dari temannya tentang Juice Daun Pepaya Mentah.
Setelah minum juice tersebut, trombosit temannya yang semula 45 dengan 25 liter tranfusi darah naik dengan cepat menjadi 135.
Hal ini membuat dokter dan perawat terkejut.
Bahkan keesokan harinya, temannya itu sudah tidak diberikan tranfusi lagi.
Cara membuat Juice tersebut:
2 helai daun pepaya dibersihkan, ditumbuk dan diperas dengan saringan kain.
Akan didapatkan 1 sendok makan per helai daun.
Takarannya 2 sendok makan 1 kali sehari.
Daun jangan dimasak, direbus atau dicuci dengan air panas karena khasiatnya akan hilang.
Ingat:
hanya daunnya saja, bukan batangnya atau getahnya.
Rasanya memang pahit sekali, tetapi tetap harus diminum.
Pengalaman lain tentang juice daun pepaya mentah ini didapat oleh seseorang dengan kondisi yang sangat parah.
Orang ini keadaannya sangat kritis, di mana paru-parunya telah mulai diisi air
Karena angka trombositnya yang sangat rendah.
Sampai-sampai dia kesulitan untuk bernafas.
Dokter hanya bisa berkata bahwa kekebalan tubuhnya yang akan bisa membuat dia bertahan.
Untungnya, ibu mertua dari pasien tersebut mendengar tentang juice daun pepaya mentah tersebut.
Setelah diberikan kepada pasien, keesokan hari, trombositnya mulai naik dan demamnya mulai hilang.
Juice itu terus diberikan dan 3 hari berikutnya dia dinyatakan sembuh.
Mohon dikirim ke grup sosial media informasi ini karena belakangan ini banyak sekali kasus penyakit demam berdarah.
*Semoga ada guna dan manfaatnya*🙏🏼
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima-kasih atas kunjungan sobat. Silahkan berikan komentar anda (saran, pertanyaan, ataupun kritikan) untuk kemajuan blog ini dengan bahasa yang sopan.